N250 Menuju Peristirahatan Terakhir

Rabu, 19 Agustus 2020 | 23:01 WIB

NASIB pesawat N250 Gatot Kaca buatan Industri Pesawat Terbang Nusantara (IPTN) telah diputuskan. Sejak proyek ini dihentikan oleh Letter of Intent yang ditandatangani pemerintah dengan International Monetary Fund (IMF) pada 1998, praktis Sang Gatot Kaca hanya tertidur di hangarnya di Bandara Husein Sastranegara, Bandung.

Rabu (19/8), tubuh pesawat yang dikerjakan oleh 4.000 insinyur Indonesia dan terbang pertama kali pada Agustus 1995 ini dipreteli, untuk kemudian ditempatkan di atas truk raksasa yang akan membawanya ke Museum Pusat Dirgantara Mandala (Muspusdirla) milik TNI Angkatan Udara di Lanud Adi Sucipto, Jogjakarta.

Perjalanan melalui rute darat itu menempuh jarak sejauh 560 kilometer.

Foto-foto yang memperlihatkan tubuh N250 Gatot Kaca dipindahkan ke truk raksasa pengangkut dimuat TNI AU di laman Facebook.

(Foto: Tim RMOL.id)