Mengunjungi Pahlawan Jakarta Sesungguhnya

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan bersama Wakil Gubernur Ahmad Riza Patria mengunjungi RSUD Kebayoran Lama, Jakarta Selatan, Kamis malam (10/2).

Sejak 12 Oktober 2020, RSUD bertipe D ini telah dikonversi secara penuh menjadi RS rujukan perawatan pasien Covid-19.

Di depan RS disiapkan tenda posko untuk screening bagi warga sebagai syarat masuk ke RS, lalu ada tenda yang dibutuhkan untuk IGD khusus non COVID.

Jumlah tempat tidur untuk isolasi sebanyak 53 buah. Dari jumlah itu telah terpakai 18 buah atau 34 persen. Sementara kapasitas ICU sebanyak 2 bed, dan saat ini sudah terpakai semua.

RSUD Kebayoran Lama memiliki empat lantai.

Lantai pertama dikhususkan untuk IGD Covid-19. Fasilitas yang ada di lantai kedua adalah ruangan rawat bersalin dan bayi, serta ruang operasi. Lalu di lantai ketiga terdapat ruang rawat inap dewasa dan Health Care Unit (HCU).

Adapun lantai keempat adalah pusat koordinasi atau manajamen agar semua nakes yang ada di sana bisa mengoptimalkan pelayanan.

Di laman Facebook miliknya, Anies mengataan, tenaga kerja di RSUD Kebayoran Lama adalah pahlawan penjaga Jakarta sesungguhnya.

“Mereka melayani masyarakat secara senyap, tidak tersorot di media, namun tetap profesional. Terima kasih dari kami Pemprov DKI Jakarta kepada nakes yang telah berkorban waktu, tenaga, pikiran, bahkan nyawa. Bersama kita hadapi masa penuh tantangan ini. Semoga, pandemi ini cepat berlalu, dan kita semua tetap diberi kesehatan,” demikian Anies.