Arus Baru Ekonomi Nasional

Rabu, 07 September 2022 | 22:15 WIB

Wakil Presiden Maruf Amin meletakkan batu pertama pembangunan Masjid Babussalam Sabil Barakah di area Bank Sumsel dan Babel, di Palembang, Sumatera Selatan, Rabu (7/9).

Kegiatan tersebut dilakukan bersamaan dengan pengukuhan pengurus Komite Daerah Ekonomi dan Keuangan Syariah (KDEKS) Sumatera Selatan juga pengurus Masyarakat Ekonomi Syariah (MES) Sumatera Selatan, serta peluncuran aplikasi Ziswaf Mobile dan Mart-Booth Masjid.

Dalam sambutannya, Wapres Maruf Amin mengatakan, ikhtiar bersama untuk menjadikan ekonomi dan keuangan syariah sebagai arus baru perekonomian nasional telah mendapat pengakuan internasional dan perhatian pemangku kepentingan domestik.

“Beberapa tahun terakhir kita berhasil mencatatkan kemajuan dan prestasi di berbagai sektor unggulan. Kontribusi rantai ekonomi halal terhadap PDB pun terus naik, seiring dengan tumbuhnya populasi muslim dan tren gaya hidup halal,” ujarnya.

“Secara konsisten kita juga mengaplikasikan maqashid al-syariah untuk menjawab isu-isu kontemporer yang menyentuh kemaslahatan umat. Mulai dari pemberdayaan ekonomi umat untuk pemerataan kesejahteraan hingga penerbitan sukuk hijau sebagai solusi pembiayaan dengan skema syariah yang inklusif dan berkelanjutan,” sambungnya.

Wapres Maruf Amin mengatakan, dirinya optimistis dan yakin, Indonesia dapat menjadi produsen halal terkemuka di dunia bila melakukan menggiatkan jihad ekonomi secara berjemaah.


Arus Baru Ekonomi Nasional

Wakil Presiden Maruf Amin meletakkan batu pertama pembangunan Masjid Babussalam Sabil Barakah di area Bank Sumsel dan Babel, di Palembang, Sumatera Selatan, Rabu (7/9).

Kegiatan tersebut dilakukan bersamaan dengan pengukuhan pengurus Komite Daerah Ekonomi dan Keuangan Syariah (KDEKS) Sumatera Selatan juga pengurus Masyarakat Ekonomi Syariah (MES) Sumatera Selatan, serta peluncuran aplikasi Ziswaf Mobile dan Mart-Booth Masjid.

Dalam sambutannya, Wapres Maruf Amin mengatakan, ikhtiar bersama untuk menjadikan ekonomi dan keuangan syariah sebagai arus baru perekonomian nasional telah mendapat pengakuan internasional dan perhatian pemangku kepentingan domestik.

“Beberapa tahun terakhir kita berhasil mencatatkan kemajuan dan prestasi di berbagai sektor unggulan. Kontribusi rantai ekonomi halal terhadap PDB pun terus naik, seiring dengan tumbuhnya populasi muslim dan tren gaya hidup halal,” ujarnya.

“Secara konsisten kita juga mengaplikasikan maqashid al-syariah untuk menjawab isu-isu kontemporer yang menyentuh kemaslahatan umat. Mulai dari pemberdayaan ekonomi umat untuk pemerataan kesejahteraan hingga penerbitan sukuk hijau sebagai solusi pembiayaan dengan skema syariah yang inklusif dan berkelanjutan,” sambungnya.

Wapres Maruf Amin mengatakan, dirinya optimistis dan yakin, Indonesia dapat menjadi produsen halal terkemuka di dunia bila melakukan menggiatkan jihad ekonomi secara berjemaah.

(Foto: Tim RMOL.id)